Sabtu, 29 September 2018


Fungsi Yang Harus Ada di Embedded System

1 1.  Embeded System Harus Mengikuti Aturan Tertentu
Contoh : Pengeraman pada motor /rem ABS(Anti Lock Braking System)


Penjelasan

Cara kerja rem ABS pada motor ini sendiri adalah sensor sistem ABS ini akan mendeteksi terjadinya sebuah penguncian terhadap roda, dan secara otomatis sensor akan mengirimkan sebuah sinyal ke modulator yg kemudian berfungsi utk memerintahkan piston rem pada roda tersebut agar mengendur. Dan pada saat penguncian pada roda sudah mulai berkurang, maka tekanan terhadap piston rem tersebut akan kembali ditingkatkan. Secara teknikal, cara kerja rem ABS ini sendiri seperti kita sedang melakukan settingan terhadap rem dengan cara mengocok pedal rem. Sehingga kendaraan dengan sistem rem ABS ini tidak akan langsung berhenti pada saat pedal rem ditekan secara penuh.


2.  Embeded System Harus Punya Logika Berurutan
Contoh : Pengambilan Tiket Kereta Api(Boarding Pass) 



Penjelasan
Yang harus dilakukan sebelum mengeprint tiket kereta api adalah kita harus memasukan kode tiket yang telah dipesan kemudian ketikkan pada mesin chek-in mandiri lalu akan muncul nama dan ID penumpang, kode booking, dan nama KA beserta tujuan dan jadwal keberangkatan kemudian klik print/cetak maka dengan sendirinya tiket akan keluar.

3.    Embedded system yang menggunakan sensor harus memiliki pemprosesan sinyal
Contoh : Sistem Sonar pada Kapal


Penjelasan
Cara kerja Sonar adalah pertama, echo sounder mengemisikan gelombang suara berfrekuensi tinggi. Gelombang suara ini akan merambat dalam air. Jika mengenai obyek seperti ikan, metal, dasar laut atau benda-benda yang lain, maka gelombang suara tadi akan terpantul. Sinyal pantulan akan diterima oleh hidrofon dan ditampilkan oleh display yang menggambarkan karakteristik obyek di bawah air.
Untuk mengetahui lokasi (jarak) dari obyek di bawah air, maka waktu yang dibutuhkan gelombang suara tersebut dapat digunakan untuk mencari jarak panjang gelombang yang ditempuh gelombang suara tersebut. Sedangkan jarak (posisi) aktual d dari obyek tersebut diperoleh dengan membagi dua panjang gelombang λ yang ditempuh.

4.    Perantara/interface komunikasi untuk beberapa embedded system

Contoh : Alarm Kebakaran Addressable



Penjelasan
Sistem addressable merupakan sistem yang memasang ID (address) pada detektor kebakarannya. Pada sistem ini, detektor yang dipasang terhubung langsung dengan kontrol utama. Dengan teknologi pemberian alamat pada setiap detektor, maka, saat terjadi kebakaran, ia akan langsung mengirimkan alarm dan signal lampu detektor mana yang mengirimkan. Kelebihan dari sistem ini adalah kemudahan yang didapatkan dalam menentukan letak akurat kebakaran. Saat kebakaran, hal ini sangat penting, karena dapat segera mengetahui jalur evakuasi yang tepat serta memperpanjang waktu evakuasi.

5.  Embedded system harus mampu respon terhadap kesalahan kalau ada kegagalan atau kerusakan
Contoh : Eject Flashdisk



Penjelasan
Jika flashdisk masih dalam proses mengirim data pada komputer, tetapi data belum selesai dikirim maka komputer akan menampilkan peringatan untuk melanjutkan mengirim data atau tidak melanjutkan mengirim data, agar dapat mencegah kesalahan pada pengiriman data. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar